Pertukaran dan Transaksi
“Orang bodoh menganggap dirinya bijak, sedangkan
oraang bijak menganggap dirinya bodoh”. (William Shakespeare).
Exchange and Transaction???
Pertukaran
dan transaksi. Pertukaran hanya salah satu bagian dari cara seseorang
memperoleh produk. Orang dapat memperoleh barang yang diinginkan dengan
berburu, memancing atau pun memungut. Juga orang dapat bertindak
pemaksaan seperti mengemis atau menerima pemberian.
- paling tidak, ada dua pihak yang terlibat,
- masing-masing pihak memiliki sesuatu yang dipertukarkan/bernilai bagi pihak lain
- masing-masing pihak mampu berkomunikasi dan bersedia “menyerahkan”,
- masing-masing pihak bebas menerima/menolak,
- masing-masing pihak percaya bahwa product yang dipertukarkan adalah cocok dan memang diinginkan.
Pertukaran,
lebih merupakan “proses” ketimbang “event/peristiwa”. Dua pihak sepakat
dalam pertukaran apabila mereka bernegosiasi_mencoba saling menyetujui
untuk saling menguntungkan. Ketika agreement/persetujuan dicapai, saat
itulah terjadi “transaksi”. (tansaksi ~ event/peristiwa, sedang
pertukaran adalah “process”).
Transaksi
adalah (peristiwa) perdagangan nilai/value antara dua atu lebih pihak.
sebuah transaksi melibatkan beberapa dimensi, yakni minimal ada “dua”
nilai (yang dipertukarkan), terdapat persetujuan terhadap semua
persyaratan, waktu persetujuan, dan tempat persetujuan. Biasanya
dilakukan secara legal formal. Tanpa kontrak hukum yang jelas, maka
dapat terjadi ketidakpercayaan yang akan menimbulkan kerugian pada
masing-masing pihak.
Nah, Bagaimana ? Be on your track!!!
Nah, Bagaimana ? Be on your track!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar